Konsep Inflasi dan Deflasi
Inflasi adalah kecenderungan naiknya harga barang dan jasa secara umum dan terus menerus. Kebalikan dari inflasi adalah deflasi, yaitu penurunan harga barang dan jasa secara umum.

Inflasi dan deflasi merupakan indikator penting untuk menilai stabilitas ekonomi suatu negara. Bank sentral biasanya menargetkan tingkat inflasi tertentu untuk menjaga pertumbuhan ekonomi yang stabil.
Indeks Harga Konsumen (IHK)
Indeks Harga Konsumen (IHK) adalah indikator yang mengukur rata-rata perubahan harga dari sekumpulan barang dan jasa yang dikonsumsi oleh rumah tangga dalam suatu periode.
Perhitungan IHK
Rumus untuk menghitung IHK adalah:
Kalkulator IHK Sederhana
Gunakan data BPS sebagai contoh:
Data IHK dari BPS (Badan Pusat Statistik)
Berikut adalah data IHK dan inflasi Indonesia dalam 5 tahun terakhir menurut BPS:
Tahun | IHK (2020=100) | Inflasi (%) | Keterangan |
---|---|---|---|
2019 | 98.5 | 2.72 | Stabil |
2020 | 100.0 | 1.68 | Tahun Dasar |
2021 | 101.9 | 1.87 | Pemulihan ekonomi |
2022 | 107.5 | 5.51 | Dampak geopolitik |
2023 | 110.8 | 3.05 | Stabilisasi |
IHK digunakan sebagai indikator untuk mengukur inflasi. Inflasi sendiri dihitung sebagai persentase perubahan IHK dari satu periode ke periode lainnya.
Penyebab Inflasi
Beberapa faktor yang dapat menyebabkan inflasi:
- Demand Pull Inflation: Inflasi yang terjadi karena permintaan agregat lebih besar dari penawaran agregat
- Cost Push Inflation: Inflasi yang terjadi karena kenaikan biaya produksi
- Inflasi Dorongan Upah: Kenaikan upah yang melebihi peningkatan produktivitas
- Inflasi Imported: Inflasi karena kenaikan harga barang impor
- Ekspektasi Inflasi: Perilaku masyarakat yang menaikkan harga karena mengira inflasi akan terjadi

Dampak Inflasi
Dampak Negatif Inflasi
- Menurunkan daya beli masyarakat
- Meningkatkan ketidakpastian ekonomi
- Memperlambat pertumbuhan ekonomi
- Meningkatkan suku bunga
- Memperburuk distribusi pendapatan
Dampak Positif Inflasi Ringan
- Mendorong investasi dan produksi
- Mencegah deflasi yang dapat lebih berbahaya
- Meningkatkan pendapatan nominal
Studi Kasus: Inflasi di Indonesia
Indonesia telah mengalami berbagai episode inflasi tinggi dalam sejarahnya, dengan yang terparah terjadi pada tahun 1960-an dan tahun 1998.
Inflasi Indonesia 2018-2023
Tahun | Inflasi (%) | Keterangan |
---|---|---|
2018 | 3.13 | Stabil |
2019 | 2.72 | Stabil |
2020 | 1.68 | Pandemi COVID-19 |
2021 | 1.87 | Pemulihan ekonomi |
2022 | 5.51 | Dampak perang Ukraina-Rusia |
2023 | 3.05 | Stabilisasi |

Pada tahun 1998, Indonesia mengalami hiperinflasi mencapai 77% akibat krisis moneter yang melanda Asia. Pemerintah dan Bank Indonesia kemudian menerapkan kebijakan ketat untuk menstabilkan nilai rupiah dan menekan inflasi.